Jakarta, Jumat, 22 Mei 2025 – Rumah Sakit Kanker Dharmais, Pusat Kanker Nasional Indonesia (Dharmais) dan Bionyeri Pty Ltd (Bionyeri) hari ini menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk proyek selama lima tahun guna menerapkan teknik baru dalam identifikasi dan pengobatan kanker.

Bionyeri akan bekerja sama dengan RS Dharmais dalam mengembangkan aplikasi Kecerdasan Buatan (AI) yang akan mempercepat proses prognosis dan diagnosis kanker hingga 60 persen.

Inisiatif ini akan sangat membantu para dokter dalam mengidentifikasi jenis kanker dengan lebih cepat dan menerapkan pengobatan yang berbasis kebutuhan masing-masing pasien kanker.

Proyek ini juga mencakup pengembangan adjuvan (pendukung terapi) anti-kanker alami serta produk alami untuk nyeri dan kerusakan kulit akibat terapi radiasi.

Pada tahap awal, proyek akan difokuskan pada pasien kanker payudara triple negative yang merupakan jenis kanker yang paling umum di Indonesia. Kemudian diperluas ke jenis kanker dominan lainnya seperti kanker serviks, paru-paru, dan kolorektal.

Dalam sambutannya saat acara penandatanganan resmi, Dr. R. Soeko W. Nindito, Direktur Utama RS Kanker Dharmais, Pusat Kanker Nasional Indonesia, menyatakan: “Kolaborasi antara RS Dharmais dan Bionyeri ini diharapkan menjadi kekuatan bersama yang memberikan manfaat nyata dan efektif bagi pasien kanker di seluruh Indonesia.”

Bapak Eng Liang Tan, Co-Founder Bionyeri sekaligus Komisaris Utama PT Soho Global Health menambahkan: “Saya berharap ke depan kita dapat mengoptimalkan potensi tanaman herbal Indonesia demi manfaat kesehatan, sosial, dan ekonomi bangsa dan masyarakat kita.”

Dr. Evlina Suzanna, Sp.PA dari RS Kanker Dharmais dan Profesor Gilles Guillemin, CEO Bionyeri akan memimpin tim proyek gabungan dari Indonesia dan Australia.

MoU ini ditandatangani oleh Bapak Tan dan Dr. Soeko.

Bionyeri dan Dharmais menyampaikan apresiasi atas dukungan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk proyek penting ini yang akan membantu meningkatkan perawatan kanker dan kualitas hidup jutaan penderita kanker di Indonesia

[ends]

Tentang Bionyeri Pty Ltd  www.bionyeri.com 

Bionyeri adalah perusahaan Bioteknologi Riset dan Pengembangan yang berbasis di Sydney, Australia. Fokus kami adalah memanfaatkan ekstrak tumbuhan dan bioaktif untuk mengembangkan produk alami generasi baru dengan teknik penghantaran yang ditingkatkan untuk membantu meredakan gejala nyeri dalam berbagai kondisi kesehatan.

Visi kami adalah menjadi pemimpin pasar dalam pengembangan produk alami untuk pereda nyeri dan kanker yang didukung bukti ilmiah dan eksperimen dari fasilitas terakreditasi PC2 kami.

Tentang Kemenkes RSK Dharmais https://dharmais.co.id

Sebagai Pusat Kanker Nasional, RS Kanker Dharmais terus berkembang untuk memberikan layanan berkualitas bagi masyarakat. RS Dharmais berawal dari aspirasi untuk mendirikan layanan kanker terpadu di Indonesia oleh para ahli kanker. Peluang itu terbuka pada tahun 1988 ketika Ketua Yayasan Dharmais, Bapak H. M. Soeharto, meminta Prof. Dr. dr. Arry Harryanto Reksodiputro, Sp.PD.KHOM, untuk merancang model rumah sakit kanker yang sesuai dengan kebutuhan rakyat Indonesia. Berdiri sejak 1993, RS Kanker Dharmais terus berkomitmen pada praktik terbaik dalam bidang onkologi.